Semua Orang Berhak Merasa Aman di Ruang Publik
3 dari 5 perempuan pernah mengalami pelecehan, 1 dari 10 laki-laki mengalami pelecehan, dan 7 dari 10 orang dengan identitas gender lainnya pernah mengalami pelecehan.
Jika kamu mengalami atau mengetahui sesorang yang mengalami kekerasan dan membutuhkan bantuan dan layanan, kamu bisa cari layanan terdekat di carilayanan.com
Tentang Kami
Koalisi Ruang Publik Aman (KRPA) adalah inisiatif masyarakat sipil untuk mengakhiri pelecehan di ruang publik dan mengupayakan lebih banyak ruang publik yang aman bagi perempuan dan kelompok marjinal lainnya.
DearCatcallers Indonesia, Di Jalan Aman Tanpa Pelecehan (DEMAND), Jakarta Feminist, perEMPUan, dan Yayasan Lentera Sintas Indonesia adalah bagian dari koalisi ini dan juga KOMPAKS (Koalisi Masyarakat Sipil Anti Kekerasan Seksual).
Apa yang Kami Kerjakan?
KRPA bekerja untuk mempromosikan nilai-nilai keadilan, kesetaraan, dan hak asasi manusia melalui beragam kegiatan
Survei
Data mengenai pelecehan di ruang publik di Indonesia sangat langkah. KRPA adalah koalisi yang pertama kali mengeluarkan data nasional menyeluruh yang mematahkan beragam mitos terkait pelecehan di ruang publik.
Pelatihan
KRPA mengadakan dan menfasilitasi beragam pelatihan dan lokakarya untuk mengedukasi masyarakat terkait pelecehan di ruang publik dan memberdayakan mereka untuk mengakhiri pelecehan di ruang publik.
Advokasi
KRPA berkolaborasi dengan bergam institusi, organisasi, dan komunitas untuk bekerjasama menciptakan mekanisme-mekanisme ruang publik aman di Indonesia.
Pelecehan Seksual di Indonesia
Berikut beberapa temuan kunci dari survei kami mengenai pelecehan seksual yang hasilnya kami publikasi di tahun 2019. Baca survei secara detail (demografi dan 20 data utama) disini.
Semua bisa mengalami dan menjadi korban pelecehan seksual
- 3 dari 5 perempuan mengalami pelecehan seksual
- 1 dari 10 laki-laki mengalami pelecehan seksual
- 7 dari 10 orang dengan identitas gender lainnya mengalami pelecehan seksual
Marak di kalangan anak di bawah umur
- 52% responden mengaku mereka mengalami pelecehan seksual pertama kali sebelum mereka berusia 16 tahun
Kebanyakan kasus terjadi di siang hari dan di ruang terbuka
Kapan pelecehan terjadi?
- Siang hari (35%)
- Petang hari (25%)
- Malam hari (21%)
- Pagi hari (17%)
Pakaian terbuka bukanlah penyebab pelecehan seksual
saat pelecehan terjadi, responden memakai
- rok atau celana panjang (18%)
- hijab (17%)
- lengan panjang (16%)
- pakaian sekolah (14%)
- baju longgar (14%)
“Orang yang mengalami pelecehan banyak mengaku kalau mereka merasa tidak nyaman, kesal, dan marah. Beberapa responden juga mengaku kalau mereka merasa depresi hingga terpikir untuk bunuh diri.”
Anindya Vivi
KRPA dalam Peluncuran Hasil Survei Nasional Pelecehan 2022